Hai~
Apa reaksi kamu saat kamu mendengar
ada seseorang yang bilang “annyeong!” atau “oppa saranghae!” atau “aigoo!” atau
“aish jinja!”
Bengong? Terkejut? Atau malah
menjadi bersemangat?
Hahaha~ annyeong itu kalau dibahasa
Indonesiakan artinya “Halo, Hai”. Kalau oppa saranghae itu semacam ”Mas aku
cinta sama kamu!”. Kalau aigoo itu semacam “OMG, aduh” hehe. Kalau aish jinjja
itu semacam “ah yang bener aja!”
Hmm, kenapa aku ngasih intro pakai
kata-kata kayak diatas? Karena…. Kali ini aku mau bahas tentang dunia
per-K-pop-an Korea~!!! :D
Jeng, jeng~
Siapa yang belum pernah denger kata
k-pop? Aduh pasti kamu kelamaan hibernasi, kekeke (?)
Yaps~ aku mau bahas tentang dunia
oppa-oppa ganteng dan unni-unni cantik kali ini (sebenarnya dominasi yang
oppanya, hehe).
Aku mau cerita tentang bagaimana
awal cerita aku kenal Korea, spesifiknya Korea Selatan. Bukan mau bahas tentang
kultur atau perekonomian Korea tentunya (ya kali masak aku bahas kayak gitu,
belum waktunya dan mungkin ga akan kepikiran buat nulis kayak gitu juga). Jadi ini
aku mau bahas tentang industri musiknya, yang terkenal dengan Boyband atau
Girlbandnya.
Tunggu, aku masih simpang siur
juga. Karena yang lebih tepat kita sebut Boyband atau Boygrup??? Jadi gini aku
pernah baca dari beberapa artikel. Intinya kalau Boyband itu kelompok laki-laki
yang bernyanyi dan bermain alat musik (alias ngeband), contohnya CN Blue, FT
Island. Kalau Boygrup itu kelompok laki-laki juga tentunya tapi bedanya mereka
engga main alat musik, alias mereka bernyanyi dan menari (wkwk aku sebut menari
kesannya jadi kayak sama anak-anak TK, ayo teman-teman kita menari bersama~ Ok
aku sebut ngedance aja biar ketjeh dikit kkk~), contohnya EXO, BTS.
Sekarang tahu kan maksudku? Ya ini
masih sekedar opini ku sih, terserah kalian mau nyebutnya apa, hehe ._.v
Awal aku tahu Korea malah bukan
dari Boygrup Girlgrup itu malahan dari drama Koreanya.
Jadi waktu itu aku kelas 1 SMP, ya
sekitar tahun 2008 lah. Ada seorang sahabat aku (mukanya ala-ala Chinese, sipit
gitu. Ya emang punya keturunan Cina juga sih, hehe). Dia ngasih tahu ke aku
kalau ada tontonan bagus di TV alias lebih tepatnya drama Korea bagus. Dia bilang
distasiun TV Indosiar. Judulnya He Is Beautiful (kalian tahu kan? Itu loh pemainnya
Jang Geun Suk sama Park Shin Hye. Dramanya pun konyol pol, wkwk).
Aku sebenernya ga yakin dia ngasih
tahu aku tentang drama Korea. Tahu sendiri kan jamanku dulu masih sukanya sama
Peterpan Ungu Nidji d’Masiv wkwk ya band Indonesia gitulah (maaf aku lupa tahun
segitu mereka udah muncul belum sih? Yaaa inti band-band Indonesia gitu deh).
Apalagi sahabatku itu terkenalnya suka semacam Cina-cinaan gitu
Mandarin-mandarin Meteor Garden, tapi ga ada rugi aku nyoba nonton.
Ingatanku payah, tapi sepertinya
waktu itu dramanya tayang tiap sore sepulang sekolah. Dan Wow~~~~ Keren, alur
ceritanya bikin ngakak, hahaha apalagi aktingnya Lee Hong Ki, konyol xD
Semenjak drama He Is Beautiful ini
aku jadi menaruh hati sama Korea, eaa~ saranghaeyo~ ^.^
Sampai dikelas 3 SMP pun aku masih
tergila-gila sama pesona Korea. Sampai temen satu geng (bukan geng-gengan geng
Nero geng motor yang kayak gitu ya mikirnya. Please ini aku bukan tipe anak kayak
gitu -.-“) jadi kami udah pada gila-gilaan gara-gara kena virus Korea dari aku
dan sahabatku yang sipit itu. Jadi yang
aku inget nih, kami lagi ngebayangin nonton konsernya ANJell terus
teriak-teriak, aaaa~ Shin woo oppa~~~ waaa~ Jeremi~~~ ya semacam itulah lah
fangirlingan ku jaman SMP.
Oh ya ga sampai berhenti didrama He
Is Beautiful doang, tapi aku juga ngikutin tiap-tiap drama yang ditayangin
Indosiar. Tahu sendiri Indosiar itu pelopor pertama yang bikin Korea ngetrend
di Indonesia, terutama di dramanya, ciee~ :-))) sampai kalau udah episode
terakhir rasanya ga rela, pingin nangis. Tapi bagaimana dengan sekarang? Beuh~
lama-lama luntur, ilang tuh Indosiar buat nayangin drama Korea dan aku ga tau
kenapa. Sekedar mau bilang aja sih, tapi lama kelamaan sistem sensor ditayangan
TV mulai jalan ya. Aduh gimana sih ini kata-kataku (?) wkwk~ jadi maksudnya
kalau dulu waktu jaman SMP ga banyak adegan yang disensor alias ga banyak
adegan yang dipotong dibandingkan drama yang ditayangin sekarang, walaupun itu
dramanya sama. Haha dan kalau ini aku sedikit tahu maksudnya. You know what I
mean? Ah sudah lupakan..
Sekedar info aja, kalau kamu ga
pasang parabola buat TV kamu yang itu lho tv nya bisa banyak channelnya wkwk,
kalian bisa nonton Rtv alias Rajawali
tv. Stasiun itu sering nayangin drama Korea, hihihi~ sekarang kalau mau
nonton tanpa harus ngedownload ataupun streaming bisalah mampir ke Rtv. Oh iya di Indosiar juga masih nayangin drama Korea sih, tapi tayangnya dini hari, wkwk jam 3nan pagi gitu lah.
Sampai mana tadi alur ceritaku?
Takut kalau kebablasan ceritanya (?)
Nah iya jadi kelas 1 SMP itulah
awal aku kenal dunia Korea. Dari mulai suka drama, lanjut suka aktor aktrisnya,
lanjut kepoin mereka, dan akhirnya tahu kalau mereka juga musisi alias Boyband.
Waa inilah cikal bakal aku masuk dunia musik k-pop. Sejak SMP itulah aku mulai
asyik sama Boygrup dan Girlgrup. Contoh aja Super Junior jaman Bonamana, SNSD
jaman Kissing You, sampe F(x) jaman Lachata (buset dari SM Entertainment semua).
Ah~ keren deh mereka, pas SMP kelas 3 lah aku makin keKorea-koreaan, maklum pas
kelas itu pertama kali aku dibeliin Handphone sama orang tuaku.
Lanjut nih ceritanya~
Jadi waktu masuk kelas 1 SMK (sorry
aku ga masuk SMA, jadi ga ngerasain pake rok abu-abu. Kasian amat, wkwk) nah
pas jaman MOS SMK itu lagi booming-boomingnya 7Icons (tahu kan pasti? Yang ga
ga ga kuat itu lho). Tapi tunggu, aku bukan ngefans sama mereka (7Icons) hahaha
ya kali. Dan itulah yang menandakan kalau Korea semakin oke masuk ke Indonesia,
sampai muncul Girlgrup macam 7Icon dan disusul Boygrup Sm*sh dan yang lainnya
yang menurut pendapat saya aura mereka itu keKoreaan gitu (?)
Sampailah dikelas 2 SMK aku
menemukan sahabat yang ternyata juga suka Korea. Waktu itu kami belum akrab, ya
sebatas teman satu kelas aja. Tapi suatu ketika waktu aku dan dia dan dirinya
(wkwk maksud Lo?) maksudnya waktu kami lagi diacara ulang tahun seorang teman,
terjadilah suatu tragedi (what? 0_0). Tragedinya adalah kami ngobrol tentang
dunia Korea, wkwk tahu sendiri bagaimana kalau sesama k-popers ngorbol tentang
Korea, pastilah heboh dan ga tau kapan selesainya.
Pas itu dia nunjukkin kalau ada
Boygrup baru yang Super Keren. Namanya adalah…… EXO! Wahahaha~ dia semangat
banget ngenalin aku sama EXO, sampai-sampai dia maksa-maksa aku pokoknya harus
liat EXO. Dia sampai ngirimin semua lagu-lagu gambar-gambar video ke aku lewat
blutooth dan lewat copy paste pake flashdisk hahaha~ Aku sih poker face waktu
itu, iya-in aja toh sesama k-popers pastilah punya cara pikir yang 11 12. Dan
terbukti. Aku jatuh cinta sama EXO juga, eaa~ EXO-L bro~~~ (EXO-L adalah
sebutan fans EXO).
Dia sebenernya juga bilang kalau
dia telat buat kenal dan suka sama EXO. Katanya EXOnya udah debut lama, tapi
dia baru tahu dan baru ngomong ke aku. Jadi intinya lebih telatan aku yang suka
sama EXO kan (oke please alay ya kalau aku sebutnya telat, aneh gitu didengernya).
Di EXO cinta pertamaku itu sama Tao, tapi setelah lama-lama liat performnya lah
liat reality shownya lah aku mulai suka sama Luhan. Tapi setelah Luhan keluar,
aku sukanya sama D.o xD
Sampai kelas 3 SMK aku jadi
sahabatan deket sama dia. Ya berkat k-pop inilah. Padahal nih dia itu
sebenernya tipe cewek yang dari sananya susah sinkron sama aku, tapi ga tau
juga kenapa persahabatan kami tetap kuat. Bahkan sampai sekarang pun masih
kontak-kontak. Ya walaupun udah sangat jarang kami membahas dunia k-pop lagi,
ga seasyik jaman SMK, soalnya dia udah sibuk kerja, sementara aku masih angrem
aja dibangku kuliah.
Semenjak SMK pun duniaku masih terfokus
pada EXO. Tidak peduli sama grup yang lain. Yah grup dan drama Korea yang lain
cuma sekilas aja lewat buat selingan hiburan. Pokoknya EXO-L pol ah. Sampai
akhirnya aku harus lulus kuliah, dan tentunya itulah saat dimana aku mulai
putus hubungan dengan sahabatku yang ngenalin EXO itu. Sedih rasanya karena kami
punya cara yang beda untuk mencapai tujuan yang sama (maksudnya dia pilih
langsung kerja, sementara aku pilih belajar lagi dibangku kuliah).
Nah tahu kan kalau EXO terkenal
sama drama membernya, bukan drama yang kayak He Is Beautiful gitu tapi ngedrama
tentang konflik membernya. Contoh aja nih yang paling awal, Kris keluar grup.
Yang dengan mudahnya diikuti Luhan, terus Tao. Maunya apa coba? Ga tahu apa gimana
jalan cerita kisah hidup aku sama kalian, suka duka aku sama kalian
(kalian=EXO). Sedih tahu, udah ga bisa bareng lagi sama sahabatku, eh mana
member EXO pada keluar sendiri-sendiri. Ya apalah aku apalah, hanya seorang
fans yang cuma pingin idolanya awet digrupnys untuk OT12 sampai tua, hehe. Aku
inget jaman bahagia EXO’s Showtime. Dan waktu denger Kris keluar pun aku sampai
nangis (ga biasanya aku gitu, soalnya kalau ga banget-banget aku tipenya ga
gampang mewek -,-“) sampai-sampai nih aku jadi trauma buat dengerin lagunya
EXO, gatau deh, rasanya perih dihati, wkwk pret.
Ya sudahlah, aku bisa apa ya ga.
Kalau EXO maunya gitu, yaa aku dengan ikhlas tetep menghargai lagipula mereka
juga udah bikin hidup aku tambah berwarna dengan keunikan mereka, gomawo
oppadeul~ :’)
Lanjut~
Mulai masuk bangku kuliah
ceritanya. Aku sedikit bingung kenapa teman k-popersnya ga ada yang bisa klop
sama aku. Jadi dikelasku itu ada k-popers juga, ada yang suka CN Blue, ada yang
suka BtoB, tapi ga ada yang suka EXO (Oh My, kenapa ini terjadi padaku??). Ada
sih EXO-L tapi dia kakak tingkat hehe. Mana sohibku waktu kuliah ini juga bukan
k-popers, huuuh.. mulai ilanglah rasaku sama EXO, perlahan-lahan, lalu hilang~ Lagu
terakhir dari EXO yang aku ikutin itu pas jaman Love Me Right, udah setelah itu
aku mulai males-malesan. Paling kalau pas comeback aku nontonya lewat youtube
doang, alias ga perlu didownload hehe. Mianhae bukan maksud apa, tapi ga ada
yang boleh maksa-maksa aku lagi buat suka sama kalian yang udah nyakitin aku
(wkwk sumpah alay ini xD).
Hmm kalian tahu kan liat dengan
streaming sama didownload itu beda cerita. Kalau streaming itu lebih ke anak
orang kaya jaringan internet jadi yang bisa kapan pun dimanapun kangen
oppa-oppa bisa langsung cus internetan fangirlingan. Kalau didownload itu
cenderung hemat waktu dan tenaga dan jaringan internet, maksudnya didownload
dulu filenya, ntar fangirlingannya bisa belakangan sesuain sama sitkonnya. Bisa
dipause back stop replay sesuka hati tanpa takut biaya jaringan intenet. Tahu
sendiri, modal k-popers itu Niat, Internet, sama Uang (modal macam apa ini,
wkwk). Oh ya kalau didownload berarti siap-siap nyediain memori buat nyimpen
filenya. Sekedar cerita nih aku punya temen yang dulu waktu SMK paling maniak
sama yang namanya file video lah gambar lah lagu Korea yang kualitasnya bagus.
Sampai dia punya beberapa hardisk portable, padahal hardisk kaya gitu kan mahal.
Yaa mungkin anak orang kaya. Beda sama aku, aku anak ayah dan ibu aja hehe. Ga
muluk-muluk kok aku kalau ngefans, karena sesuatu yang berlebihan itu tidak
baik :-))) yang sewajarnya saja.
Sampai mana ini tadi? Ya elah keblabasan lagi, kkk~
Oh iya sampai bangku kuliah pun aku
masih suwung, ga ada temen k-popers yang klop.
Tetapi akhirnya terwujudlah apa
yang aku inginkan.
Ada seorang teman lama yang
ternyata juga suka Korea!
Hehe dia adalah teman SD ku. Jadi
kira-kira pas aku masuk kuliah semerter 3 dia mulai kontak aktif lagi dengan
ku, ya sebenarnya sih kami terkadang masih tetap kontak-kontakan walaupun cuma
Say Hi doang sih. Tapi terjadilah lagi tragedi part 2. Dimana dia ngenalin aku
sama BTS alias Bangtan Boys.
Oou yahooo~
Wkwk ya semacam waktu dulu lagi,
aku poker face waktu pertama kali dia ngenalin aku sama Rapmon dan kawan-kawan.
Karena teman SD aku itu udah semacam apa ya, semacam klop gitu lah kalau
ngobrol sama aku, jadilah aku terinfeksi buat jadi Army (Army adalah sebutan
fans BTS). Dan dia tipenya juga 11 12 sama temen SMK ku yang maniak ngoleksi file
dengan kualitas gambar yang bagus. Ciee rejeki anak sholehah punya temen yang
suka rela berbagi kayak gini
(ya moga aja di ikhlas ngopyinnya ke aku wkwk peace ._.v hahaha ya karena balik
lagi dari awal aku tipe sewajarnya aja (?) males kalau harus ngeluangin dan
ngerelain sesuatu yang lebih yang spesial buat sesuatu yang tidak nampak nyata
yang tidak bisa kusentuh langsung (?)
._.v)
Kembalilah aku kedunia k-pop
semenjak aku dikenalkan dengan BTS.
Ok flashback nih, sebenernya waktu
aku galau alias suwung alias kosong hiburan gara-gara kasusnya EXO itu aku
berusaha buat cari grup lain yang sekiranya bisa ngasih hiburan ke aku. Waktu
itu aku carinya Boygrup yang bagus rappnya. Hasil dari searching youtube aku
akhirnya nemu Winner yang Empty sama Colour Ring. Wah daebbak~ lagunya keren,
pokoknya aku jatuh cinta sama mereka. Sampai aku mulai ngikutin Winner TV.
Padahal Winner TV itu munculnya sebelum Winner debut, yaelah aku kebalik
nontonnya. Alias waktu habis menang dari acara WIN, hehe ceritanya aku ketauhan
telat jadi Inner Circle (sebutan fansnya Winner). Kalau di Winner aku sukanya
sama Kim Jinwoo, hehe. Oh iya masak nih dosenku ada yang mirip sama dia, gokil
kan, hahaha.
Sepak terjang (?) aku jadi Inner
Circle pun cuma seumur jagung. Gatau kenapa mungkin gara-gara Winner hiatusnya
lamaaa banget sejak jaman Empty-Colour Ring-I’m Him-Don’t Flirt-dll, sampe beberapa
IC alias Inner Circle pada lumutan (wkwk). Baru kemarin muncul mv nya yang
langsung 3 buah wah ga tanggung-tanggung ya YG. Tapi ya ini masalahnya,
kalau didenger dari lagu-lagunya sih ga ada masalah, soalnya aku udah cinta
duluan sama lagu-lagu bikinan anak-anak Winner, keren-keren pokoknya. Yang
masalah itu mv nya, ya walaupun aku udah bukan anak dibawah umur lagi gimana ya
aku cuma merasa risih aja sama konsep mereka kali ini.
Kalau yang Sentimental
mending lah, adegan kissnya gitu aja. Tapi liat yang Baby Baby, aduh Seunghoon
sama Minho (aku jadi mental break down). Dan selanjutnya yang I’m Young, beuh~ diva
Taehyun aku no comment. Gimana ya, aku bukan tipe orang yang suka kalau sesuatu
yang berbau matur terang-terangan, wkwk ketahuan umur banyak tapi mental masih
bocah, ya kali aku kan memang masih bocah -_-“ ya maksudnya bukan bocah SMP.
Tapi atau ya mungkin memang Winner cenderung banyak fans yang udah gedhe dan
konsepnya emang gitu, karena aku kasihan aja kalau ada nih anak SMP SMA yang
suka Korea lebih spesifiknya suka Winner, terus ini pas comeback liat yang
kayak gitu, aaa~ bisa jadi kayak aku, ah jadi males. Bukan maksud apa oppadeul
Winner, tapi ya mungkin ini jalan kita (heh maksudnya apa, plak wkwk).
Sekarang aku udah mau masuk kuliah
semester 4, dan aku masih jatuh hati sama BTS, ya mana lagi kalau bukan karena
temen SD ku itu, hahaha. Di BTS aku suka sama V alias alien alias Kim Taehyung.
Dia lucu, aneh, ganteng, suaranya menarik perhatian, ga tau lah pokoknya aku
suka dia hehe. Dan aku suka BTS karena dia mau perhatian sama fansnya macam
saya yang kurang suka sama comeback Winner tahun ini, buktinya kemarin mereka
bikin 2 mv I Need You yang 13+ sama 19+. Ya dibuat gitu karena ada unsur
kekerasannya juga sih, kalau Winner mah ada unsur Maturnya -_-“ Bangtan Bantang
BangBangtan! :D
Yaaaak~ akhirnya hampir selesai nih
aku cerita tentang bagaimana perjalanan aku tentang dunia per-kpop-an. Seru ga
ceritaku? Atau malah ngebosenin wkwk maaf ya ._.v Ya jadi beginilah kisahku,
kisah tentang oppa-oppa. Ini aja udah aku buat ringkas, gatau kalau ga
diringkas bakal jadi apa, ini aja udah sekitar 2500an kata -,-“
Ok terima kasih buat kalian yang
udah mampir ke blog aku dan udah baca tulisan aku yang ini~ maaf kalau ada salah
info ata salah kata yang ga enak dihati, no fanwar ya hehe soalnya aku nulis
ini berdasarkan murni kisah aku sendiri :o
Annyeong~
Bye-bye~ ^_^/